Anoreksia nervosa (AN)
Anoreksia nervosa (AN) adalah sebuah gangguan makan yang ditandai dengan penolakan untuk mempertahankan berat badan yang sehat dan rasa takut yang berlebihan terhadap peningkatan berat badan akibat pencitraan diri yang menyimpang.
Anoreksia nervosa merupakan suatu masalah kesehatan di mana pengidapnya terobsesi untuk memiliki tubuh kurus. mereka sangat takut jika diri mereka terlihat gemuk. Tubuh mereka bahkan selalu dianggap masih gemuk dan kurang kurus.
Untuk membuat tubuh mereka sekurus mungkin, pengidap anoreksia berusaha keras membatasi porsi makan seminimal mungkin dan berolahraga secara berlebihan. Beberapa dari mereka bahkan berusaha memuntahkan kembali makanan yang telah dimakan.
penyebab penyakit anoreksia nervosa adalah kepercayaan diri yang kurang, menganggap diri harus sempurna, kebanyakannya disebabkan oleh beberapa faktor seperti pengaruh lingkungan, serta genetika atau biologis.
penderita anoreksia nervosa kehilangan berat badan secara ekstrim, dan sangat terlihat kurus. mereka sering kelelahan dan tidak bisa tidur. mereka mengalami perubahan warna kebiruan di jari mereka, disertai pingsan dan merasa pusing. terlihat kuku mereka rapuh dan rambut mereka tipis bahkan bisa patah dan rontok. kulit kuring dan biasanya mereka tidak tahan dingin. tekanan darah mereka juga rendah dan sering dehidrasi.
mereka juga biasa menolak untuk makan. dan jika mereka ditanya apakah mereka lapar, maka mereka biasa menyangkalnya padahal mereka sedang menahan rasa lapar. meskipun olahraga itu bagus untuk kesehatan, tetapi untuk pengidap anoreksia nervosa biasanya mereka berolahraga secara berlebihan. secara emosi mereka juga lemah, mereka mudah marah dan terpancing amarahnya. bahkan mereka bisa menarik diri dari lingkungan sosial. gejala emosi yang ditunjukan anoreksia nervosa seperti orang yang mengidap depresi. mereka juga menggunakan produk seperti obat pelangsing, obat diet dan obat herbal. mereka percaya akan penggunaan obat-obat tersebut.
sumber :
Wikipedia
http://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2014/01/gejala-penyakit-anoreksia-nervosa.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar